Langsung ke konten utama

Dosa Meninggalkan Puasa Wajb Bagi Yang Sudah Baligh

 

            Puasa Ramadhan adalah wajib hukumnya, artinya wajib dilakukan dan haram untuk ditinggalkan.Puasa Ramadhan adalah hal yang sangat penting, amun terkadang masih ada umat yang meninggalkan puasa Ramadhan secara terang-terangan.Selain pahala pada saat berpuasa meningkat berkali lipat, orang yang meninggalkan puasa Ramadhan juga sangat berdosa.

Berikut dosa yang didapatkan bagi orang yang meninggalkan puasa Ramadhan dengan sengaja, seperti dikutip KabarTegal.com dari kanal YouTube milik Kabar Islam pada 7 Mei 2021.

1. Dosa yang lebih besar dari gunung

            Meninggalkan puasa tanpa alasan yang dibenarkan oleh agama adalah dosa besar. Salah satu rukun Islam adalah melakukan Puasa Ramadhan.

2. Dimasukkan ke dalam neraka dengan siksaan yang tak terbayangkan

            Dalam sebuah hadist dari Abu Umamah, beliau pernah bermimpi pada suatu malam, beliau menyaksikan orang-orang ini ternyata mengalami kondisi yang mengerikan.Ketika Abu Umamah bertanya kepada Rasul perihal mimpi ini, Nabi mengatakan jika mereka adalah orang-orang yang berbuka sebelum waktunya, alias dengan sengaja meninggalkan puasa.

3. Tergolong munafik dan sangat diragukan keislamannya

            Puasa Ramadhan adalah salah satu rukun Islam yang harus dijalankan. Banyak ulama mengatakan juka ada orang yang sengaja meninggalkan puasa Ramadhan makan bisa dikatakan munafik. Selain itu, mereka juga diragukan keislamannya bahkan dianggap murtad karena tidak mempercayai ajaran Islam. Dosanya pun bisa tidak terampuni.

4. Meninggalkan puasa lebih berdosa dari berzina

            Zina adalah perbuatan yang dilaknatkan oleh Allah. Namun ternyata orang yang sengaja tidak menjalankan puasa Ramadhan akan mendapatkan dosa yang lebih parah dari perbuatan zina.Orang yang melakukan zina diancam mendapatkan neraka jika sampai meninggal tidak bertaubat, namun meninggalkan puasa Ramadhan dosanya lebih besar dari pada itu.Tentunya umat Islam diharapkan menjalankan puasa Ramadhan dengan baik dan tidak meninggalkan puasa Ramadhan dengan sengaja .Jika kondisi tidak memungkinkan untuk puasa , maka dalam Islam ada kompensasi berupa qada dan juga fidyah.***

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

EVALUASI PEMBELAJARAN

1. Pengertian Evaluasi Pembelajaran Menurut Para Ahli: a. Suharsini Arikunto (2010 : 2), adalah kegiatan untuk mengumpulkan informasi tentang sesuatu, yang selanjutnya informasi tersebut digunkan untuk menentukan alternatif yang tepat dalam mengambil sebuah keputusan. b. Zaenal Arifin (2009: 5), Evaluasi sebagai “process for describing an evaluand and judging its merit and worth”. Evaluasi menurut Mahrens dan Lehman adalah suatu prosesmerencanakan,memperoleh, dan menyediakan informasi yang sangat diperlukan untuk membuat alternatif-alternatif keputusan. c. Abdul Jabar (2010:2), Evaluasi adalah kegiatan untuk mengumpulkan informasi tentang bekerjanya sesuatu, yang selanjutnya informasi tersebut digunakan untuk menentukan alternatif yang tepat dalam mengambil sebuah keputusan. d. Rina Febriana (2021: 1), Pengertian evaluasi dalam arti luas adalah suatu proses dalam merencan

Akibat Malas Mengaji

  Apa jadinya jika seseorang enggan ngaji, sudah malas-malasan dan akhirnya meninggalkan majelis ilmu?   Mufti Kerajaan Saudi Arabia di masa silam, Syaikh Abdul Aziz bin ‘Abdillah bin Baz rahimahullah berkata: “Jika seseorang tidak menghadiri majelis ilmu, tidak pernah mendengar khutbah, dan tidak pernah perhatian dengan apa yang dinukil oleh para ulama, maka akan semakin bertambah kelalaiannya, dan boleh jadi hatinya mengeras hingga membatu, sehingga ia termasuk orang-orang yang lalai.” (Majmu’ Fatawa Ibnu Baz, 12: 324) Ngaji = Tholabul Ilmi, menuntut ilmu agama. Hati-hati dengan hati yang semakin membatu. Belajarlah dan ngajilah terus walau sekedar baca pesan WhatsApp, Medsos, Website. Ya Allah, bimbinglah kami untuk terus istiqamah dalam ngaji (menuntut ilmu).

Mengatasi Rasa Malas Dalam Beribadah

       Ibadah adalah jalan kita untuk mendapatkan kedekatan dengan Allah. Dengan kualitas ibadah yang baik kita akan mendapatkan ketenangan dalam hidup kita. Lebih lanjut, Allah bahkan menetapkan ibadah kepada-Nya sebagai tujuan hidup manusia.  Namun ada kalanya keimanan kita mengalami penurunan yang membuat kita semakin malas dalam beribadah. Seperti halnya orang yang sakit tidak bisa merasakan nikmatnya makanan, demikian juga ketika rohani kita sakit, kita tidak bisa merasakan kenikmatan dalam ibadah kita. Berikut ini adalah 5 cara yang bisa kamu lakukan jika sedang merasakan kemalasan dalam beribadah : 1. Mengingat akhirat           Ingatlah kalau hidup kamu di dunia ini hanya sementara, dan kehidupan yang kekal abadi adalah di akhirat kelak. Suatu hari nanti kamu pasti akan kembali kepada-Nya untuk mempertanggung jawabkan amal perbuatan kamu di dunia ini. Amal-amal ibadah dan kebaikan-kebaikan kita di dunia ini lah yang kelak akan membuat kita bernasib baik di akhirat.  So , rajin-